Kutim Bersatu Lawan Kemiskinan: Kolaborasi Jadi Kunci

LININEWS, SAMARINDA – Kutai Timur (Kutim) serius dalam upaya mengurangi angka kemiskinan. Hal ini dibuktikan dengan digelarnya Rapat Koordinasi (Rakor) Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Kutim beberapa waktu lalu. Acara yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan ini menjadi ajang untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam mengatasi permasalahan kemiskinan yang kompleks.

Salah satu poin penting yang dibahas dalam Rakor adalah pentingnya memiliki data kemiskinan yang akurat dan terkini. Penjabat Bupati Kutim, Agus Hari Kesuma, menekankan bahwa data yang valid akan menjadi dasar dalam menyusun program-program penanggulangan kemiskinan yang tepat sasaran.

“Selama ini, sering kali kita menemukan data kemiskinan yang tidak sesuai dengan kondisi di lapangan. Hal ini tentu saja menghambat upaya kita dalam mengatasi kemiskinan,” ujar Agus.

Selain data, pemberdayaan masyarakat juga menjadi fokus utama dalam upaya penanggulangan kemiskinan. Melalui berbagai program dan pelatihan, diharapkan masyarakat, terutama kelompok-kelompok rentan seperti petani dan nelayan, dapat meningkatkan kualitas hidupnya.

“Kita tidak hanya memberikan bantuan sembako, tetapi juga memberikan mereka keterampilan dan pengetahuan agar mereka bisa mandiri,” tambah Agus.

Agus juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam upaya penanggulangan kemiskinan. “Tidak ada satu pun pihak yang dapat bekerja sendiri dalam mengatasi masalah sebesar kemiskinan. Kita semua harus bersatu dan bahu-membahu,” tegasnya.

Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang kuat, diharapkan upaya penanggulangan kemiskinan di Kutim dapat membuahkan hasil yang signifikan. “Kami optimistis, dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, kita dapat mewujudkan Kutim yang bebas dari kemiskinan,” tutup Agus. (*)